Untuk memulai sebuah bisnis baik
yang berskala besar maupun skala kecil tentu perlu sebuah planing atau perencanaan
yang matang. Diperlukan sebuah roadmap dalam suatu bisnis agar perjalanan
bisnis tidak melenceng dari alur yang dikehendaki.
Namun sebaik apapun planing
atau perencanaan sebuah bisnis tentu tidak akan berhasil jika tidak dimulai. Memang
untuk memulai sebuah bisnis tidak mudah namun dengan niat dan kemauan serta
tekad yang kuat maka sebuah bisnis dapat di jalankan dengan konsisten. Berikut tips
dalam memulai sebuah bisnis:
1.
Jangan Takut Gagal
Mental seorang Enterpreuner
adalah mental yang tidak gampang menyerah meskipun awalnya tidak mudah.
Seseorang enterpreuner yang berhasil dan sukses tentu pernah mengalami
kegagalan, namun semakin sering gagal dan terus mencoba maka akan semakin
mendekatkan kita pada keberhasilan. Belajar dari kegagalan dengan cara
mengevaluasi proses yang dilakukan setelah itu lakukan perbaikan dan ubah
strategi yang akan dijalankan.
2.
Mulai dari Yang Sederhana
Mulailah dari
hal yang kita bisa, yang paling penting tetapkan waktu kapan segera DIMULAI
bisnisnya. Dalam melakukan segala sesuatu tentu mengawalinya yang sulit itu
dikarenakan kita selalu berpikir takut namun ingatlah bahwa jutaan langkah
dimulai dari satu langkah dan terus melangkah akhirnya tercapailah cita-cita
yang akan kita tuju. Proses yang paling penting untuk mencapai kesuksesan
adalah kemauan untuk memulai.
3.
Kumpulkan Berbagai Peluang Bisnis
Cari info
sebanyak-banyaknya peluang bisnis yang ada disekeliling kita, bergaul dengan
banyak orang dan bangun jaringan/networking. Mulailah mengumpulkan semua
peluang bisnis yang berpotensi untuk dikembangkan dan dijalankan caranya adalah
bergaul dengan orang dari segala kalangan sebanyak-banyaknya.
Bisnis yang
sukses tentu melibatkan banyak orang didalamnya, ada yang berperan sebagai
penyedia produk dan jasa, ada yang berberan sebagai pengguna barang maupun
jasa. Untuk mengumpulkan banyak orang sekaligus tentu diperlukan sebuah jaringan
yang luas dan telah terintegrasi.
4.
Buat List Bisnis
Setalah proses
pengumpulan peluang bisnis buatlah List Bisnis yang sudah terkumpul tadi.
Lakukan analisa serta tentukan peluang mana yang memungkinkan untuk dijalankan
dan tentukan peluang bisnis mana yang punya potensi jadi bisnis MILYARAN.
Cari
sebanyak-banyaknya informasi yang akurat dari berbagai sumber baik dari media
cetak, media elektronik (audio visual) maupun media online untuk memperkaya
wawasan serta mengetahui bisnis mada yang berpotensi besar.
5.
Dari List Bisnis tentukan Satu
Ingat FOKUS ke
satu bisnis dulu sebelum membangun bisnis lain. Pastikan satu bisnis ini sudah
sukses terlebih dahulu sebelum pindah ke bisnis yang lain. Menekuni serta Fokus
pada satu bisnis dalam jangka waktu tertentu akan semakin membuat kita mahir
dalam menjalankan bisnis tersebut.
Kita jadi tahu banyak kelebihan dari bisnis
tersebut dan jika terjadi kegegalan dalam bisnis tersebut dapat dengan mudah
diatasi karena telah mengetahui secara mendetil tentang bisnis yang kita
jalankan.
6.
Cari Tahu Potensi Pasar
Kunci
keberhasilan suatu produk atau jasa adalah pemasaran, karena tanpa pemasaran
yang baik produk atau jasa yang dihasilkan tentu akan mengalami kebuntuan dan
bisnis akan berhenti. Diperlukan strategi penjualan yang baik untuk
menghasilkan omzet yang tinggi agar dapat bisnis semakin maju.
Sederhananya
yaitu cari tahu siapa yang nantinya akan membeli produk atau jasa kita. Tentukan
segmen pasar, misalnya atas, menengah, bawah, kalangan siswa atau kalangan kantoran,
Laki-laki atau Perempuan, dll. Berbeda segmen pasar tetu strategi penjualan
akan berbeda.
7.
Jangan Terbentur dengan Modal
Dalam memulai
suatu bisnis pasti memerlukan modal, yang paling utama adalah modal kemauan
untuk memulai. Modal hendaknya jangan menjadi penghalang untuk memulai usaha
karena menggunakan modal kecil juga bisa. Cari partner bisnis bahkan tanpa
modal sekalipun alias jadi reseller dulu. Sambil mengumpulkan uang dari hasil
reseller sekaligus mengumpulkan modal.
8.
Pisahkan Rekening Pribadi dan Rekening Bisnis
Ketika bisnis
sudah jalan dan perlahan-lahan makin banyak duit yang masuk, pastikan kita
punya rekening khusus Bisnis, dan jangan pernah gabungkan antara rekening
pribadi dan Rekening Bisnis.
9.
Lakukan Promosi
Promosi yang
murah dan terjangkau adalah memalui sosial media (Facebook, Twitter, Instagram,
dll), direct marketing (BBM, Email, SMS dan Phone), internet marketing. Terapkan
juga brosur + Voucher agar konsumen bisa langsung mencoba produk kita.
10.
Kembangkan Bisnisnya
Terus lakukan perbaikan
terhapap produk dan layanan. Kembangkan SDM, Training karyawan, FOKUS perbesar
Omzet dan Profit.
Sumber: Ednovate/Kelas Pengusaha dan diolah dari berbagai sumber