Inilah Kisah Seorang Raja Yang Belajar Ilmu Taat Pada Seorang Biarawan

Dikisahkan disebuah kerajaan yang amat indah dan negerinya makmur. Ada seorang Raja yang mulai jenuh dengan kehidupannya di istana dan segala tekanan yang menyertai kehidupan seorang raja. Sang raja pun memutuskan untuk meninggalkan takhtanya dan menjadi biarawan. 

Sang Raja pun menghadap seorang kepala biara dan menetakan keseriusannya untuk menjadi seorang biarawan. Sang kepala biara kemudian bertanya, apakah sang raja mampu untuk taat seperti anggota biara yang lain? Sejatinya syarat untuk menjadi biara amatlah sulit tidak semua orang mampu untuk hidup membiara. Sang raja kemudian menyanggupi segala peraturan yang harus ia taati sebagai seorang biarawan.

Pada akhirnya sang kepala biara mulai berbicara, “Kalau demikian saya akan memberitahukan kepada Anda apa yang harus Anda lakukan. Kembalilah ke takhta Anda dan jadilah raja yang setia sebagaimana Tuhan telah menempatkan Anda.” Sang raja amat terkejut mendengar perkataan kepala biara, padahal ia sangat berharap dapat menghindar dari kejenuhan di kerajaan dan mencari suasana baru. Namun karena ia sudah berjanji taat dan menuruti peraturan yang akan dikatakan kepala biara akhirnya ia mengikuti dan taat menjadi seorang Raja.

Setelah kejadian itu sang raja kembali ke kerajaan untuk memimpin kerajaan dengan setia, taat dan bijaksana sampai akhirnya ia menutup usia di kerajaan tersebut. Ketika akhirnya sang raja ini menutup usia, ia meninggalkan sebuah pernyataan: “Saya telah belajar untuk berkuasa melalui ketaatan.

Renungan Cerita ini:

Kepada semua teman serta sahabat-sahabat ku yang berbahagia pada hari ini, dalam kehidupan sehari-hari tentu kita sering menghadapi berbagai tekanan, kesulitan, bahkan kejenuhan terkadang membuat kita ingin mencari suasana baru yang bisa menyegarkan kita. 

Apalagi dalam pekerjaan kita, tekanan akan semakin berat kita rasakan ketika ditempat kita bekerja kondisi perusahaan atau instansi tempat kita bekerja sedang mengalami kesulitan keuangan. Hal ini tentu wajar terjadi, tapi janganlah kita berlarut-larut dalam suasana seperti itu.

Pada saat kita mengalami kejenuhan baik dalam kehidupan maupun dalam pekerjaan kita, beristirahat sejenak sambil menghayati keberadaan kita. Sesaat setelah kita menghayati keberadaan kita, tentu akan semakin membuat kita sadar akan kehadiran Tuhan dalam setiap nafas kehidupan yang kita rasakan. 

Cobalah untuk tidak tenggelam kedalam suasana kecewa, frustasi, karena hal tersebut dapat merugikan kita sendiri, mulailah memotivasi diri dengan hal-hal yang baik dan hasilnya akan semakin bermakna dalam kehidupan kita.

Cobalah untuk melihat segala tugas dan kewajiban kita dalam sudut pandang yang baru. Bukankah Tuhan menaruh kita pada suatu tempat untuk satu alasan? Cari dan temukanlah motivsi yang luhur dalam setiap pekerjaan atau pelayanan kita, pasti hal tersebut akan menjadi penyemangat bagi kita untuk tetap berkarya. 

Kelak ketika waktunya tiba, kita akan melihat rencana Tuhan yang indah dalam setiap karya yang kita laksanakan. Bertekunlah dan taatlah dalam setiap panggilan hidup Anda sekarang, maka Anda akan semakin didekatkan dengan kebahagiaan dan kesuksesan.

Sekian dulu sharing saya kali ini tentang Inilah Kisah Seorang Raja Yang Belajar Ilmu Taat Pada Seorang Biarawan, semoga kisah ini dapat memotivasi Anda.

Jika Anda punya usul atau saran silahkan berikan pada kolom yang telah tersedia pada bagian bawah postingan ini, terima kasih atas kunjungan Anda.


Sumber: Cerita Bermakna Percikan Hati

Labels: